SURAT TERBUKA UNTUK CALON SUAMIKU (English version dan terjemahan)
Teruntuk calon suamiku
A life with me won't be easy
Past trauma has taught me to guard my heart
Teraumah di masa lalu mengajarkanku untuk membentengi hatiku
I talk back and I stand up for myself
Aku bergumam meyakinkan diriku sendiri
My feelings are easily hurt
Perasaanku mudah tersakiti
I overthink everything
Aku memikirkan semuanya terlalu berlebihan
Often believing the worst case scenario
Terlalu sering mempercayai hal terburuk yang akan terjadi
I'll need you to be very straight forward and honest with me
Aku ingin kamu kelak berterus terang dan jujur kepadaku
Because people in my past prove to be deceitful and untrustworthy
Karena orang-orang di masa laluku telah membuktikan bahwa mereka curang (suka berangan tinggi namun tidak pernah diwujudkan) dan sulit dipercaya
I'll need constant reassurance of your love through words
Aku akan selalu membutuhkan bukti cinta dari setiap kata yang kamu ucapkan
But more importantly through actions
Namun yang lebih penting bagiku adalah tindakan
(It's ok mungkin kamu tidak pernah bilang I Love you atau kata romantis lainnya tapi semua tindakan yang kamu lakukan mencerminkan begitu besarnya cintamu kepadaku)
I'm still learning how to love myself
Aku masih belajar bagaimana caranya mencintai diriku sendiri
To see myself the way Allah sees me
Untuk memahami diriku sendiri sebagaimana cara Allah melihatku
I fight the voices in my head each day that tell me I'm not enough
Aku berusaha melawan suara-suara di dalam pikiranku setiap harinya bahwa "Aku masih belum merasa cukup"
I fight anxiety and depression
Aku berusaha melawan kecemasan serta depresi
Some days I fight just to get out of bed
Terkadang terasa berat beranjak dari tempat tidurku
But I'm a fighter
Namun aku adalah seorang pejuang
I'll fight for your love and for your heart
Aku akan berjuang untuk cinta dan juga hatimu
I'll never quit on you
Aku tidak akan menyerah kepadamu
I promise to love you with every beat of my heart
Aku berjanji untuk mencintaimu dengan setiap detak jantungku

Komentar
Posting Komentar